Di musim ketujuh ini, juga banyak perubahan dalam susunan acara. Hifdzi Khoir yang pada musim lalu menjadi co-host menjadi host untuk musim ini. Hifdzi didampingi oleh Gita Bhebhita sebagai co-host, yang juga merupakan alumni SUCI four. Ini menjadi SUCI pertama yang tidak mengambil juara musim sebelumnya untuk menjadi co-host di musim berikutnya. Kembali Indro Warkop dan Pandji Pragiwaksono didaulat sebagai juri utama di musim ini, bersama Cak Lontong yang kembali menjadi juri di musim ini untuk kedua kalinya. Sama seperti musim sebelumnya, akan ada 16 finalis yang tampil di Babak present di mana mereka semua lolos dari audisi umum di dua kota, Surabaya dan Jakarta. Dari semua finalis, beberapa dari mereka juga berasal dari audisi electronic dan rangkaian event kompetisi get up comedy yang diadakan oleh Kompas TV sebelum mengikuti audisi umum.
Setelah musim sebelumnya tidak diselenggarakan, babak callback kembali diadakan musim ini di mana empat komika yang telah shut mic dan mendapat voting tertinggi dari masyarakat kembali tampil untuk kembali sebagai finalis. Hasilnya Didi lah yang kembali sebagai finalis dan menjadi finalis 5 besar, meskipun akhirnya ia kurang memanfaatkan kesempatan yang diberikan karena ia kembali close mic setelahnya.
Babak ini baru muncul di penyelenggaraan musim ke-four tahun 2014, karena banyaknya komika yang memiliki kriteria layak untuk tampil di babak present. Komika terpilih yang telah lolos audisi dan telah dihubungi oleh pihak Kompas Television set masing-masing diberi kesempatan untuk open mic pertama kalinya di panggung SUCI Kompas website Television di hadapan 2 juri utama yaitu Indro Warkop dan Raditya Dika dengan durasi yang telah ditentukan.
Musim ini adalah musim yang memiliki jumlah kontestan Black workforce paling sedikit dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Musim ke-nine menjadi pelaksanaan audisi terpanjang, karena dilaksanakan bersamaan dengan pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Berawal di tahun 2020, format audisi dibagi menjadi two yaitu audisi mini (mini audition) dan audisi besar (significant audition). Audisi mini yang juga disebut audisi comic hunt ini dilaksanakan di 8 kota besar antara lain Semarang, Medan, Bandung, Ambon, Yogyakarta, Makassar, Banjarmasin, dan Palembang. Sementara audisi besar (significant audition) dilaksanakan di Surabaya dan Jakarta seperti dua musim sebelumnya. Untuk audisi mini, peserta terpilih di audisi ini akan diikutsertakan di audisi besar untuk memperoleh golden ticket dengan tampil disaksikan juri utama (juri untuk audisi mini adalah beberapa komika yang sudah terkenal dan beberapa adalah alumni SUCI sebelumnya seperti Awwe, Gilang Bhaskara, Rigen, dan Indra Jegel). Peserta yang mampu memberikan penampilan terbaiknya di audisi mini akan memperoleh silver ticket, dengan keuntungan ketika mengikuti audisi besar mereka akan langsung masuk ke ruang audisi berhadapan langsung dengan juri audisi besar tanpa harus mengantre dengan peserta audisi besar biasa yang akan disaring terlebih dahulu oleh juri pada audisi mini untuk memperoleh Silver Ticket sebagai langkah untuk tampil audisi disaksikan juri audisi besar.
Pada babak ini, masing-masing komika melakukan mini get up sesuai tema yang diberikan, di mana setiap satu komika selesai menyampaikan sebuah bit singkat harus segera disambung oleh komika lainnya sehingga pada akhirnya terbentuk sebuah cerita mini bersambung dari little bit materi yang diberikan seluruh komika menjadi satu materi komedi.
Bagi finalis yang diketahui tergabung atau ikut lebih dari satu komunitas SUI, yang dilampirkan adalah komunitas SUI yang melambungkan nama peserta hingga dikenal secara nasional pertama kali, untuk lebih jelasnya bisa dilihat di sini (klik).
Di Grand last, Ryan komika asal Jakarta yang merupakan kontestan termuda di musim ini berhasil menjadi juara SUCI setelah unggul atas komika Surabaya, Akbar. Ryan dengan gaya observasionalnya unggul setelah mengimpersonate gaya Akbar yang kental dengan materi politik serta teknik a person liner ketika ber-rise up comedy.[12] Hingga saat ini Ryan merupakan juara termuda SUCI karena meraih juara saat berumur 21 tahun.
Perbedaannya dengan babak UTS dan UAS adalah babak ini disajikan entire dalam one clearly show dan bagi komika yang memperoleh voting tertinggi akan memperoleh keuntungan untuk Show selanjutnya di lokasi demonstrate reguler. Keuntungan yang diberikan kepada komika dengan voting tertinggi ada tiga dan sang komika hanya boleh memilih satu keuntungan saja. Keuntungan atau privilege yang diberikan antara lain boleh menentukan urutan tampil para komika finalis saat demonstrate berikutnya, bebas durasi tampil saat show berikutnya, dan penambahan 5 poin pada akumulasi penilaian juri pada babak ini dan di demonstrate berikutnya.
cease problem – Karedok: Pada babak ini, juri akan menginstruksikan cara membuat karedok dalam 12 langkah. Kemudian, juri akan memberi aba-aba mulai dan berhenti saat ada satu di antara peserta yang mengangkat tangan karena menyelesaikan salah satu langkah. Jika ada peserta yang memberi aba-aba berhenti, juri akan menilai kinerja peserta dalam mengikuti resep. Jika peserta tidak mengikuti cara memasak sesuai resep, peserta akan diberi penalti tidak memasak selama one menit.
The Tale “from zero to hero” of the teen named Bishma who may have martial arts talent. His exceptional expertise never realized because his mom often trying to keep him from something associated with martial arts.
Mengikuti perkembangan dan situasi pandemi COVID-19, musim ke-ten yang menjadi one dekade penyelenggaraan kembali membuka audisi secara regular dengan bertemu langsung antara para peserta dengan para juri, tentunya dengan memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan. Pada musim ini, selain audisi umum yang disebut audisi offline dan diadakan di 7 kota besar yaitu Yogyakarta, Banjarmasin, Denpasar, Palembang, Surabaya, Semarang, dan Jakarta, dibuka juga audisi melalui jalur Liga Komunitas yang diperuntukkan bagi peserta yang berasal dari komunitas get up Indo di masing-masing wilayah di Indonesia. Untuk Liga Komunitas, dibuka juga audisi di five kota yaitu Medan, Makassar, Solo, Balikpapan, dan Bekasi. Hanya 4 komika terpilih yang mewakili komunitasnya masing-masing di tiap kota audisi yang akan masuk ke putaran ultimate Liga Komunitas, yang artinya total twenty komika finalis akan berkompetisi di Jakarta dengan sistem unexpected Dying dan akan dicari three komika terbaik yang berhak tampil untuk kompetisi utama di musim ke-10 ini.
Protokol kesehatan untuk penayangan musim ini masih sama dengan musim 7, mulai dari penggunaan sekat mulut, pengaturan jarak antar meja, tes usap sebelum syuting, penyemprotan disinfektan di studio, dan lain sebagainya. Khusus babak Grand Final yang tayang pada 28 Agustus 2021 dan melibatkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno, seluruh pengisi acara wajib mengenakan masker sebagai penyesuaian protokoler kesehatan terhadap pejabat negara yang datang serta dikarenakan penerapan kebijakan PPKM amount 3 dan 4 saat syuting berlangsung (pada penayangan seluruh episode sebelumnya dan setelahnya, seluruh pengisi acara tidak mengenakan masker untuk memudahkan pemirsa melihat ekspresi wajah para pengisi acara).[34]
Durasi atau waktu yang diberikan untuk melawak adalah antara 3 hingga seven menit. Proses penilaiannya dilakukan oleh tiga orang juri furthermore satu orang juri tamu yang menjadi bintang tamu show dan yang mendapat akumulasi nilai terendah akan di-close-mic (eliminasi).
Comments on “The Basic Principles Of juara8 ”